MAFAHIM ISLAM

MEMAHAMI ISLAM DENGAN MUDAH

Oleh : Azhari


Dan Dia telah memberikan kepadamu dari segala apa yang kamu mohonkan kepadanya. Dan jika kamu menghitung nikmat Allah, tidaklah dapat kamu menghitungnya. Sesungguhnya manusia itu, sangat zalim dan sangat mengingkari (nikmat Allah) (Ibrahim 34).

 

Dia telah menyediakan bagimu apa yang kamu butuhkan, apa yang kamu minta dengan ucapan maupun tindakanmu.  Manusia sama sekali tidak akan mampu menghitung nikmat-Nya, apalagi mensyukurinya.

 

Thalaq bin Habit ra menjelaskan bahwa hak Allah yang harus diberikan oleh hamba terlalu berat untuk dikerjakan, nikmat Allah itu terlalu banyak untuk dapat dihitung oleh hamba. Namun, jadilah kamu sebagai orang-orang yang bertaubat pagi dan siang.

 

Rasulullah saw bersabda,

Ya Allah, kepunyaan Engkau-lah segala puji yang tidak pernah mencukupi, tidak tersisa dan tidak pernah terabaikan, wahai Tuhan kami (HR Bukhari).

 

Sebagai tambahan,

Manusia tidak akan bisa menghitung nikmat Allah yang diberikan kepadanya; tubuhnya yang sempurna, bumi dengan segala fasilitas hidup, bahkan manusia tidak meminta-pun Allah memberikannya.

 

Setelah Allah memberikan semua kenikmatan tersebut manusia tidak mensyukurinya (kufur nikmat), atau malah menyalah-gunakan nikmat tersebut untuk berbuat maksiat. Misal, Allah berikan rezeki yang banyak tapi dia gunakan rezeki untuk hal yang diharamkan. Manusia telah menzalimi dirinya sendiri.

 

Tafsir Ibnu Katsir

Wallahua’lam

0 comments:

AZHARI

AZHARI

Renungan

KEBERANIANKU TIDAK AKAN MEMPERPENDEK UMURKU

KETAKUTANKU TIDAK AKAN MEMPERPANJANG UMURKU

AKU AKAN TERUS BERJUANG SEMAMPUKU

UNTUK KEBENARAN DAN KEADILAN

HINGGA ALLAH MEMANGGILKU PULANG

ALLAHU AKBAR !



free counters

Pernyataan

Silahkan mengutip artikel di blog ini karena hak cipta hanya milik Allah swt.