Oleh: Azhari
Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap
(memasuki) mesjid, makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan.
Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan (Al-A’raf
31).
Awal ayat ini sebagai bentuk anjuran untuk berpakaian bagus
dan wangi ketika ke mesjid, sedangkan warna pakaian yang dianjurkan adalah
warna putih (HR Ahmad).
Dilanjutkan larangan makan berlebih-lebihan, terkait ayat
diatas hadis berikut:
Tiada manusia paling buruk selain perut yang diisi oleh manusia.
Cukuplah bagi manusia beberapa suapan sekedar untuk menegakkan tulang
punggungnya. Jika dia mengisi perutnya, maka sepertiga untuk makanannya,
sepertiga untuk minumannya, dan sepertiga untuk bernafas (HR Nasa’i dan
Tirmidzi).
Allah swt tidak menyukai orang yang makan secara berlebihan,
ayat ini diperjelas oleh Rasulullah saw untuk mengisi perut dengan makanan dan
menyisakan sepertiganya untuk bernafas.
Kenyataannya memang demikian, perut yang kekenyangan menjadi
sulit bernafas, bergerak sulit dan cenderung malas. Sehingga Restoran dengan
konsep “Bayar sekali makan sepuasnya” seperti Hartz Chicken, Caza Suki,
Hanamasa, dll, tidak sesuai dengan etika Islam karena orang yang makan
cenderung sekenyang-kenyangnya karena tidak mau rugi.
Rujukan: Tafsir Ibnu Katsir
0 comments:
Post a Comment