Oleh : Azhari
Sesungguhnya
agama disisi Allah ialah Islam. Tidaklah berselisih orang-orang yang diberi
Kitab kecuali setelah datang kepada mereka pengetahuan, karena kedengkian diantara
mereka. Barangsiapa yang kafir kepada ayat-ayat Allah, maka sesungguhnya Allah
sangat cepat perhitungan-Nya (Ali Imran 19).
Allah menegaskan
bahwa tiada agama yang diterima selain Islam. Islam merupakan panutan para
rasul dan semuanya diutus membawa Islam hingga rasul terakhir Muhammad saw.
Barangsiapa meninggal setelah diutusnya Muhammad sedangkan dia tidak beragama Islam
maka seluruh amalnya ditolak.
Muhammad saw diutus
bagi seluruh umat manusia,
Wahai manusia!
Sesungguhnya aku adalah rasul Allah bagi kamu semua (al-A’raf 158).
Sehingga Nabi saw
mengirim surat kepada pemimpin Negara untuk masuk Islam; Rumawi, Persia, Mesir,
Ethiopia, dll.
Demi yang jiwaku
dalam genggaman-Nya, tiada seorang mendengar tentang aku
dari umat ini, orang yahudi atau nasrani, lalu dia meninggal dalam keadaan
tidak beriman kepada (risalah) yang aku diutus untuknya melainkan dia termasuk
penghuni neraka (HR Abdur Razaq).
Sebagai tambahan,
Dengan demikian
pernyataan kaum liberal bahwa agama sama saja, setiap orang yang menjalankan
agamanya masing-masing akan masuk surga terbantahkan. Setelah diutusnya
Muhammad saw maka hanya Islam yang diterima Allah, selainnya ditolak, diberi
label kafir dan masuk neraka. Sebagai wujud dakwah Nabi saw mengirim utusan dan
surat untuk mengajak masuk Islam para pemimpin Rumawi, Persia, Mesir, Ethiopia,
dll, yang masih beragama selain Islam (yahudi, nasrani, majusi, dll).
Tafsir Ibnu Katsir
0 comments:
Post a Comment