MAFAHIM ISLAM

MEMAHAMI ISLAM DENGAN MUDAH

Oleh: Azhari

Dalam kitab “Untuk Setiap Muslim” karangan Prof. Abdullah al-Mushlih dan Prof. Shalah ash-Shawi menguraikan tentang aqidah, syari’at dan adab.

Hari kiamat pasti terjadi karena hal ini janji Allah swt, dan janji Allah swt pasti adanya.

Apabila langit terbelah, dan apabila bintang-bintang jatuh berserakan, dan apabila lautan meluap (Al-Infithar 1-3).

Lantas peristiwa apa yang terjadi setelah kiamat?

1. Kebangkitan (al-ba’ts)

Seluruh umat manusia dari Nabi Adam as hingga manusia terakhir bangkit dari kuburnya.

Mungkin manusia berfikir, bagaimana mungkin Allah swt membangkitkan manusia yang berupa tulang belulang menjadi manusia utuh? Allah swt telah menduga manusia akan mengajukan pertanyaan tersebut, sangat mudah bagi Allah swt sama halnya saat penciptaan pertama (bayi).

Dan ia membuat perumpamaan bagi Kami; dan dia lupa kepada kejadiannya, ia berkata: “Siapakah yang dapat menghidupkan tulang belulang, yang telah hancur luluh?” Katakanlah: “Ia akan dihidupkan oleh Tuhan yang menciptakannya kali yang pertama. Dan Dia Maha Mengetahui tentang segala makhluk” (Yasin 78-79).

2. Pengumpulan (al-hasyr)

Manusia dikumpulkan di Padang Mahsyar dalam keadaan telanjang, tanpa alas kaki dan tanpa dikhitan. Hal ini menjadi pertanyaan istri Nabi, Siti Aisyah, apakah tidak malu dilihat dalam keadaan telanjang? Pada masa itu tidak terfikirkan untuk melihat orang telanjang karena setiap orang sibuk memikirkan nasib masing-masing, apakah masuk syurga atau neraka.

“Pada hari kiamat manusia dikumpulkan dalam keadaan tidak beralas kaki, telanjang dan tidak berkhitan” Aisyah berkata, “Wahai Rasulullah, laki-laki dan perempuan satu sama lain saling pandang?”. Jawab Rasulullah saw, “Wahai Aisyah, situasi pada saat itu lebih gawat daripada sekedar saling melihat” (Muttafaq ‘alaih).

3. Penghitungan (al-hisab)

Setiap dosa dan pahala dihitung tidak ada yang terlewat, sebesar dzarrah (atom) amal perbuatan pasti ada catatannya.

Tidak bisa ngeles karena malaikat dan anggota tubuh menjadi saksi, tangan berkata pernah melakukan korupsi, mata berkata pernah melihat aurat, kaki berkata pernah melangkah ketempat maksiat, dan seterusnya.

Pada hari ini Kami tutup mulut mereka, dan berkatalah kepada Kami tangan mereka dan memberikan kesaksianlah kaki mereka terhadap apa yang dahulu mereka kerjakan (Yasin 65).

4. Penimbangan (al-mizan)

Pahala dan dosa akan ditimbang, jika pahalanya banyak maka akan diberikan kitab melalui tangan kanan dan dia selamat. Jika dosanya lebih banyak maka celakalah dia dan diberikan kitab melalui tangan kiri.

Adapun orang yang diberikan kitabnya dari sebelah kanannya, maka dia akan diperiksa dengan pemeriksaan yang mudah, dan dia akan kembali kepada kaumnya (yang sama-sama beriman) dengan gembira. Adapun orang-orang yang diberikan kitabnya dari belakang, maka dia akan berteriak: "Celakalah aku” Dan dia akan masuk ke dalam api yang menyala-nyala (neraka) (Al-Insyiqaq 7-12).

5. Melewati jembatan (al-shirath)

Setiap manusia melewati jembatan yang terbentang antara syurga dan neraka, ada yang melewati dengan cepat dan ada yang berjalan dengan lambat. Jika dosanya banyak maka akan terjatuh ke dalam neraka.

Kemudian dibentangkan shirath yang terbentang diatas neraka jahanam. Aku dan umatku yang pertama menitinya (Muttafaq ‘alaih).

6. Syurga dan Neraka

Disinilah hasil final dan tujuan utama kehidupan, bagi yang mengutamakan kemewahan kehidupan dunia maka di dunia hanya sebentar dibandingkan akhirat yang abadi.

Bagi yang masuk syurga mereka kekal didalamnya, sedangkan orang kafir dan musyrik kekal di dalam neraka. Bagi orang yang beriman tapi dosanya lebih banyak maka akan mampir di neraka untuk membersihkan dosanya, suatu saat akan diangkat dari neraka dan dimasukkan ke dalam syurga.

Tapi jangan berharap tidak apa-apa masuk neraka hanya sebentar nanti juga akan masuk syurga, karena sehari perhitungan kita di didunia sama halnya 1.000 tahun menurut perhitungan Allah swt.

Sesungguhnya sehari disisi Tuhanmu adalah seperti seribu tahun menurut perhitunganmu (al-Hajj 47).

0 comments:

AZHARI

AZHARI

Renungan

KEBERANIANKU TIDAK AKAN MEMPERPENDEK UMURKU

KETAKUTANKU TIDAK AKAN MEMPERPANJANG UMURKU

AKU AKAN TERUS BERJUANG SEMAMPUKU

UNTUK KEBENARAN DAN KEADILAN

HINGGA ALLAH MEMANGGILKU PULANG

ALLAHU AKBAR !



free counters

Pernyataan

Silahkan mengutip artikel di blog ini karena hak cipta hanya milik Allah swt.